Sabar merupakan salah satu sifat yang dicontohkan oleh Rasulullah SAW Salah satu
kinci keberhasilan Rasulullah SAW dalam menyebarkan agama Islam adalah sifat beliau yang
sangat sabar dalam menghadapi bebagai macam ujian dan rintangan.
Disamping dicontohkan oleh Rasulullah saw. dalam kehidupan beliau, secara langsung
Allah SWT juga memerintahkan manusia untuk senantiasa berlaku sabar.
Wahai orang-orang
yang beriman! Mohonlah pertolongan
(kepada Allah) dengan sabar dan salat.
Sungguh, Allah beserta orang-orang yang sabar.
Apakah keterkaitan antara sabar dengan salat?
Jadikan ketabahan atau kesabaran dalam menghadapi segala tantangan dengan senantiasa mengerjakan salat. Di dalam salat, kita memanjatkan doa permohonan kepada Allah, karena salat itu sendiri menurut bahasa artinya adalah doa. Di dalam salat itu pulalah kita akan memperoleh ketenangan batin yang sangat dalam.
Di akhir ayat tersebut Allah menyatakan "Sungguh, Allah beserta orang-orang yang sabar" (Al-Baqarah 153). Ini mengisyaratkan bahwa jika seseorang ingin teratasi penyebab kesedihan atau kesulitannya, ia harus menyertakan Allah dalam setiap langkahnya. Tanpa kebersamaan dengan Allah tidak mungkin kesulitan akan teratasi, bahkan tidak mustahil akan diperbesar oleh setan dan nafsu manusia itu sendiri.
Sabar dibagi menjadi tiga, yaitu
Sabar alat-ta'ah: sabar dalam menjalankan segala
perintah Allah swt dan rasul-Nya.
Contoh: salat, puasa, zakat, haji
dll.
Sabar alal ma'siat: sabar dan tabah dalam meninggalkan segala larangan Allah swt. dan rasul-Nya.
Contoh: meninggalkan judi, minuman
keras, dan narkoba, penipuan, mencuri, zina dll
Sabar alal musibah: sabar dan tabah dalam menghadapi segala cobaan dan musibah yang menimpa atas dirinya.
Contoh: keluarga baru sakit, rumah
kebanjiran, sawah kekeringan, kena musibah tanah longsor, rumah roboh, dll.
Sumber Video: MGMP PAI Kota Surakarta
Sumber Video: MGMP PAI Kota Surakarta
0 Komentar untuk "Sabar"